SeputarJonggol.com – Seorang pria dan dua wanita lansia mengaku Imam Mahdi, Ratu Adil dan Ratu Sunda berinisial W, R dan M meminta maaf atas video yang tersebar beberapa waktu lalu.
Wanita berinisial W mewakili dua rekannya mengaku bersalah dan meminta maaf karena sudah membuat heboh atas tersebarnya video tersebut.
“Waktu video kemarin, saya mengaku Ratu Adil Imam Mahdi Ratu Sunda. Sekarang saya enggak sekali-kali lagi ngelakuin yang itu. Meminta maaf sebesar-besarnya ke semua yang ada di dunia ini,” ungkapnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh para tokoh agama dan pihak terkait, tiga lansia ini mengaku membuat video itu murni kehendak sendiri dan tanpa paksaan siapa pun.
Motif Pembuatan Video Imam Mahdi
Motif pembuatan video itu juga lantaran ketiganya merasa prihatin terhadap keadaan saat ini yang terjadi banyak bencana di berbagai daerah.
“Jadi mereka dengan pemahaman beranggapan kembali kepada Imam Mahdi, jadi ada bahasa Imam Mahdi,” ujar tokoh agama perwakilan dari Kemenag Kabupaten Bogor, Roby Samsi dilansir dari Tribunnews.
Sebelumnya diberitakan, video pengakuan Imam Mahdi dan Ratu Adil viral di media sosial beberapa waktu lalu. Pembuatan video pengakuan tersebut bukan di daerah Karawang, melainkan di Kampung Cibokor, RT 002, RW 001, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengungkapkan, setelah dilakukan penelusuran oleh anggotanya, video pembuatan video yang viral di media sosial bukan di Karawang.
“Lokasi pembuatan video di Jonggol,” kata Kapolres Karawang, Senin (5/12/2022).
Aldi pun menunjukkan beberapa bagian depan rumah yang disebut lokasi pembuatan video. Ia juga memperlihatkan kesamaan foto dengan video.
Di antaranya warna bilik, jendela, goresan hitam pada bawah bagian kiri jendela, dan alur retakan pada tembok di bawah jendela.